Dyno Test Menggunakan Chassis Dynamometer
21.27
Semakin
berkembangnya dunia otomotif dan semakin banyaknya kendaraan dengan sekian
banyak jenis dan merek. Serta mempunyai
kelebihan masing-masing khususnya dalam urusan mesin yakni kecepatan, kekuatan
dan daya tahan. Sebab itu, semua pemakai kendaraan mesti tahu kecepatan paling
tidak dan maksimal dari kendaraan mereka.
Dan ada pun yang
tidak puas dengan spesifikasi mesin yang dikeluarkan dari pabrik sampai-sampai mereka
memodifikasi kendaraan mereka sendiri sehingga mereka butuh tahu hasil dari
modifikasi itu efektif atau tidak? .
Cara manual
untuk memahami hasil tersebut ialah kita mengupayakan sendiri di sebuah trak
guna mendapatkan kecepatan maksimal dari kendaraan yang sudah kita modif dan
teknik ini terdapat tidak sedikit sekali resiko seperti kemalangan yang
membahayakan nyawa si pengendara atau biasa dinamakan dengan joki dan susah
menggali titik maksimal mesin sampai-sampai harus diusahakan berulang-ulang
sehingga menambah resiko tersebut.
Perempuan
diatas mempunyai nama Riska Alvionita (19) yang dikenal sebagai di antara joki
pacu wanita dari Trenggalek Jawa Timur, Pada hari Sabtu (29/10/2016), Riska
Alvionita tewas sesudah sepeda motor yang dikendarainya menabrak pembatas jalan.
Kecelakaan
yang terjadi di Desa Durenan, Dusun Tugu Bacang, Kecamatan Durenan Kabupaten
Trenggalek, Jawa Timur pada ketika Riska sedang mengupayakan motor dragnya
tanpa memakai helm.
Korban yang
berasal dari Desa Sidorejo, Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung, pada waktu
tersebut sedang menguji sepeda motor yang biasa dipakai untuk adu kecepatan
atau drag race.
Kini sudah ada
teknik praktis dan akurat yakni dengan memakai chassis dynamometer yang dapat menguji
kecepatan mesin, pengukuran emisi, akumulasi milechassis dynamometer (MACD),
software bebas getaran keras (NVH atau “Acoustic”), pengujian kompabilitas
elektromagnetik (EMC), tes akhir baris (EOL), pengukuran kinerja dan tuning.
Yang tentunya, dapat meminimalisir resiko-resiko fatal yang disebabkan pengujian
secara manual.
Chassis
dynamometer ialah suatu perlengkapan untuk mengerjakan pengukuran dan pengujian
kecepatan konstan, beban jalan, dan kekuatan pada kendaraan. Kendaraan yang
hendak di uji lumayan hanya dengan menggunakan perangkat pengekangan dan dan
menggunakan roller pada setiap as roda yang adalahbagian dari chassis dynamometer.
Praktis dan gampang tentunya untuk kalian yang hendak mengetahui seberapa cepat
kendaraan anda.
Mode dasar
yang dipakai pada chassis dynamometer tersebut ada 3 yakni :
- Traksi
kontrol gaya ialah mode guna memegang kekuatan set dari kecepatan dan parameter
lainnya sehingga mempermudah kita menyaksikan pergerakan grafik secara langsung
- Kecepatan
konstan (Velocity Control) yang dipakai untuk pengukuran daya statis pada
ketika pengujian.
- Beban
jalan simulasi yaitu guna mensimulasikan beban jalan yang cocok untuk menemukan
hasil yang baik.
Yang
terpenting ialah chassis dynamometer ini dapat dipakai pada seluruh kendaraan
pastinya dengan tetap menyesuaikan roller dengan as roda kendaraan anda supaya bisa
dilaksanakan pengujian ( Dyno Test ).
Klik disini jika ingin melihat produk chassis dynamometer